Udah ngajuin KUR tapi kok belum cair juga? Jangan panik dulu. Bisa jadi kamu belum lolos tahap verifikasi.

Verifikasi itu tahap penting sebelum bank mencairkan dana KUR (Kredit Usaha Rakyat). Nah, kalau kamu gagal di sini, ya pinjaman bisa mandek di tengah jalan.

Supaya nggak kejebak di situ-situ aja, berikut 7 tips penting biar lolos verifikasi KUR dan dana cepat masuk rekening kamu.


1. Pastikan Data Pribadi dan Usaha Konsisten

Salah satu penyebab pengajuan KUR ditolak adalah data yang tidak konsisten. Misalnya:

  • Alamat di KTP beda dengan alamat tempat usaha

  • Nama usaha di SKU beda dengan yang kamu sebut saat wawancara

  • Rekening bank tidak sesuai nama pemohon

Tips:
Sebelum daftar KUR, cocokkan semua dokumen:

  • KTP dan KK

  • SKU (Surat Keterangan Usaha)

  • Rekening bank

  • Alamat usaha

Kalau data sinkron, proses verifikasi lebih cepat dan lancar.


2. Punya Usaha Aktif dan Bisa Dibuktikan

Verifikasi dilakukan bukan cuma lewat dokumen, tapi juga kunjungan lapangan. Tim bank akan cek:

  • Usaha beneran ada atau tidak

  • Ada aktivitas usaha atau nggak

  • Apakah usaha kamu layak dan jalan

Contohnya: Kalau kamu punya warung, pastikan warung buka saat disurvei. Kalau jualan online, siapin bukti transaksi (chat pembeli, resi pengiriman, dll).


3. Lengkapi Dokumen Pendukung Sebelum Dihubungi Petugas

Berikut dokumen penting yang harus kamu siapkan:

Dokumen Wajib / Opsional Catatan
KTP & KK Wajib Pastikan masih berlaku
SKU Wajib Bisa dari RT, Lurah, atau OSS
Buku tabungan Wajib Harus aktif, sering dipakai transaksi
Slip transaksi / laporan keuangan Opsional Jadi nilai tambah
NPWP (jika ada) Opsional Untuk pengajuan nominal besar

4. Jangan Tutup-Tutupi Informasi

Saat petugas datang, bersikaplah jujur dan terbuka.

Beberapa hal yang akan ditanya:

  • Usaha ini dijalankan sejak kapan?

  • Penghasilan per bulan kira-kira berapa?

  • Pernah pinjam di tempat lain?

  • Uang KUR akan digunakan untuk apa?

Jawaban jujur lebih dihargai daripada jawaban yang dibuat-buat. Petugas bank sudah terlatih membedakan mana yang benar dan mana yang “mengarang”.


5. Siapkan Tempat Usaha dengan Baik

Meski usahamu kecil, tetap rapikan tempatnya. Ingat, tim verifikasi akan ambil foto buat laporan ke bank.

Yang perlu diperhatikan:

  • Tempat usaha bersih & tertata

  • Ada produk, stok, atau alat kerja

  • Tunjukkan bukti nyata kamu memang berusaha di situ

Bahkan usaha depan rumah juga bisa lolos, asal terlihat aktif.


6. Aktif Jawab Telepon atau WhatsApp dari Pihak Bank

Banyak kasus gagal verifikasi KUR gara-gara nggak angkat telepon.

Biasanya pihak bank akan:

  • Hubungi lewat telepon atau WA

  • Kirim jadwal survei ke lokasi

  • Minta info tambahan atau koreksi dokumen

Tips:
Gunakan nomor HP yang aktif dan standby setiap hari setelah mengajukan KUR.


7. Jangan Mengajukan untuk Bayar Utang Lain

Bank tidak akan menyetujui jika kamu bilang:

“Saya mau pinjam KUR buat bayar cicilan yang kemarin…”

Alasan pengajuan KUR yang disukai bank:

  • Tambah modal usaha

  • Beli stok barang

  • Beli peralatan kerja

  • Perluas tempat usaha


Contoh Kasus Nyata: Lolos vs Gagal

Nama Usaha Hasil Verifikasi Penyebab
Pak Wawan Ternak ayam Lolos Usaha aktif, punya bukti pembelian pakan & jual ayam
Mbak Rika Laundry Gagal Lokasi usaha tidak sesuai alamat, tidak bisa ditemui
Ibu Ani Warung sembako Lolos Tempat usaha rapi, dokumen lengkap, ramah ke petugas
Dedi Jasa sablon Gagal Nomor HP tidak aktif, tidak bisa dihubungi saat jadwal survei

Apa yang Terjadi Setelah Verifikasi Berhasil?

Kalau kamu lolos verifikasi, biasanya dana KUR akan cair dalam waktu 3 sampai 7 hari kerja tergantung dari bank dan kelengkapan dokumen.

Dana akan langsung masuk ke rekening kamu, dan bisa langsung dipakai sesuai rencana usaha.


FAQ: Pertanyaan yang Sering Muncul

1. Verifikasi KUR dilakukan di mana?
Biasanya di lokasi usaha dan/atau rumah. Petugas akan cek langsung.

2. Apakah harus punya rekening bank dulu?
Iya, harus. Kalau belum punya, kamu bisa buka setelah pengajuan disetujui.

3. Gimana kalau usaha saya cuma di rumah?
Bisa. Yang penting bisa dibuktikan bahwa usaha kamu memang berjalan.

4. Apakah harus pakai SKU dari OSS?
Tidak harus. SKU dari RT atau kelurahan juga sah, terutama untuk usaha mikro.

5. Bisa gagal walau semua dokumen lengkap?
Bisa, kalau usaha tidak aktif, lokasi tidak sesuai, atau kamu tidak bisa dihubungi.


Penutup: Kunci Lolos Verifikasi = Siapkan Diri Sebaik Mungkin

Verifikasi bukan hal yang menakutkan, tapi memang harus disiapkan.
Kuncinya adalah:

  • Usaha kamu benar-benar jalan

  • Dokumen lengkap dan sinkron

  • Komunikatif dengan petugas

  • Punya niat jelas untuk kembangkan usaha

Kalau semua itu sudah kamu siapkan, peluang kamu dapat KUR dan cepat cair akan lebih besar.